Berita Sport

Tetap Bertaji ketika Andalkan Local Pride

SUMO4D – Tetap Bertaji ketika Andalkan Local Pride

PSIS Semarang tampil menawan ketika meladeni Persija Jakarta di pekan kedua BRI Liga 1 2021/2022, Minggu (12/9/2021). Tampil di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Laskar Mahesa Jenar (julukan PSIS) memaksa Persija bermain 2-2, meski sempat tertinggal dua gol terlebih dahulu.

Pertandingan tersebut menarik karena PSIS Semarang tampil dengan kekuatan penuh pemain lokalnya sejak kickoff. Posisi kiper ditempati Jandia Eka Putra. Posisi empat bek masing-masing dihuni Fredyan Wahyu, Alfeandra Dewangga, Wahyu Prasetyo, dan Pratama Arhan.

Tiga pemain tengahnya Finky Pasamba, Eka Febri Yogi Setiawan, dan pemain muda Reza Irvana mendapat kesempatan melakoni debut. Sementara tiga penyerang yang dipasang adalah Septian David Maulana, Komarodin, dan Hari Nur Yulianto.

Tidak ada satu pun pemain asing yang mengisi starting line-up di PSIS, padahal lawan yang dihadapi adalah Persija dengan kekuatan penuh. Tiga pemain asing PSIS memang terpaksa absen karena cedera yaitu Wallace Costa, Brian Ferreira, dan Bruno Silva.

Hanya satu pemain asing Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS, yang akhirnya diturunkan, itu pun baru masuk di babak kedua. Tepatnya pada menit ke-65, Jonathan Cantillana masuk menggantikan pemain muda Reza Irvana. Nyatanya PSIS bisa memberikan perlawanan sengit terhadap Persija.

Meski dua kali kebobolan terlebih dahulu melalui gol Otavio Dutra dan Marko Simic, PSIS Semarang menunjukkan mental bertanding yang luar biasa. Defisit dua gol mampu dikejar oleh akai Hari Nur Yulianto dan gol bunuh diri Rohit Chand.

Kiprah Membanggakan
GM PSIS Semarang, Wahyu Winarto, bangga dengan kiprah yang ditunjukkan para pemainnya di lapangan.

Ia mengapresiasi pemain lokal yang tampil apik dan dapat menunjukkan kekuatan PSIS tidak terpaku pada kualitas pemain asingnya saja.

“Menghadapi Persija yang punya materi luar biasa, dengan mengandalkan local pride atau pemain lokal, anak-anak semangatnya luar biasa,” terangnya, Selasa (14/9/2021).

“Menunjukkan bahwa PSIS mempunyai karakter dan semangat luar biasa. Khususnya pemain lokal dan muda. Sudah terbukti di Piala Menpora 2021, anak-anak notabene full pemain lokal masih bisa berbuat banyak,” tutur pria yang akrab disapa Liluk.

Tetap Bertaji ketika Andalkan Local Pride

Comment here